Kabupaten Tulungagung, yang terletak di bagian selatan Provinsi Jawa Timur, telah mengalami perkembangan signifikan dalam hal infrastruktur dan transportasi dari masa ke masa. Wilayah ini memiliki peran strategis dalam konektivitas antarwilayah di selatan Jawa Timur, baik melalui jalur darat maupun laut.

Setelah kemerdekaan Republik Indonesia pada tahun 1945, pemerintah pusat membentuk Kementerian Perhubungan untuk mengatur seluruh sistem transportasi nasional. Seiring dengan berkembangnya pemerintahan daerah, urusan transportasi di wilayah Tulungagung mulai ditangani oleh perangkat daerah yang dibentuk untuk mendukung kebijakan nasional secara lokal.

Pada masa awal pembangunan, infrastruktur jalan dan moda transportasi di Tulungagung sangat terbatas. Namun, melalui program nasional dan regional, Tulungagung mulai membangun sarana dan prasarana transportasi yang mendukung pertumbuhan ekonomi, seperti perbaikan jalan provinsi, pembangunan terminal, serta pengembangan jalur logistik.

Sejak era otonomi daerah yang dimulai pada tahun 2001, pengelolaan transportasi menjadi tanggung jawab pemerintah kabupaten melalui Dinas Perhubungan Kabupaten Tulungagung. Dinas ini bertugas untuk menyelenggarakan pelayanan transportasi publik, mengatur lalu lintas, serta menjaga keselamatan dan kelancaran angkutan barang dan penumpang di wilayahnya.

Dalam pelaksanaannya, Dinas Perhubungan Tulungagung tetap berada dalam koordinasi dan sinkronisasi dengan Kementerian Perhubungan Republik Indonesia, terutama dalam hal pelaksanaan program strategis seperti pembangunan sistem transportasi terintegrasi, pengujian kendaraan bermotor, dan pengelolaan terminal tipe B.

Sejarah panjang pengelolaan transportasi di Tulungagung juga mencerminkan upaya daerah dalam mendukung visi nasional untuk mewujudkan transportasi yang aman, efisien, dan ramah lingkungan. Pembangunan jalan lintas selatan, pengembangan angkutan pedesaan, serta digitalisasi layanan uji KIR adalah contoh nyata kontribusi Dinas Perhubungan daerah dalam kerangka kerja kementerian pusat.

Hari ini, Tulungagung terus bergerak maju sebagai salah satu kabupaten yang aktif membenahi sektor transportasi dan mobilitas masyarakat, menjadikan sejarah Kementerian Perhubungan di wilayah ini sebagai bagian penting dari perjalanan pembangunan transportasi nasional di tingkat lokal.